Selasa,27 September 2016 dinihari Jama'ah Anshorusy Syari'ah pantura-Cirebon & Almanar wil III Cirebon tiba di Posko Peduli Banjir Bandang Garut & Sumedang yang dikelola forum Medis Dan Aksi Kemanusiaan (Me-DAN JABAR) di Jln Ahmad Yani Garut Kota.
Rombongan akan melakukan aksi sosial peduli korban bencana alam banjir bandang di garut, serta mewaspadai kemungkinan besar terjadi bencana aqidah kepada para korban bencana alam.
Maksud bencana aqidah disini adalah bencana yang menyerang aqidah umat Islam. seperti pemurtadan terselubung, kristenisasi dll. Harus di waspadai....!!
Abu Usamah Nur Irhab menyerahkan bantuan titipan dari sebagian masyarakat Cirebon yang peduli atas musibah yang dialami warga Garut kepada perwakilan dari forum Me-Dan JABAR untuk disalurkan kepada korban bencana banjir bandang di Garut.
Selepas itu kami bergerak menuju lokasi yang terkena bencana banjir bandang,tepatnya di Kampung Lapang Paris Dalam Rt 3 & 4 RW01 Kel Sukakarya Kec Tarogong Kidul. Belakang RS Dokter Slamet. Dilokasi ini menurut warga setempat ketinggian air mencapai genteng.
Tiba dilokasi Jama'h Anshorusy Syari'ah & Almanar disambut pengurus RW 01 Kel. Sukakarya dengan baik. Abu Usamah nur irhab & kordinator Almanar ust. Andi Mulya menjalin komunikasi dengan pengurus desa,juga memberi masukan agar semua yg ingin membantu di lingkungnya harus dipantau terutama dari pihak2 diluar Islam (cont: dari Kristen,Hindu,Budha dst) karena mereka akan membawa misi kepercayaan yang dianutnya,yang dikhawatirkan akan menjadi bencana Aqidah buat warga disini.
Dari pihak tokoh masyarakat menyambut baik nasehat dan arahan dari kami. Beliau juga menjelaskan bahwa beberapa bulan sebelum kejadian musibah ini sebanyak 14 bus warga garut di murtadkan.
Ust.Andi Mulya koordinator ALMANAR mengatakan: "masyarakat dalam kondisi seperti ini tertimpa bencana, mereka (musuh musuh Alloh) akan dengan sangat licik dalam menjalankan misinya yaitu menghancurkan aqidah Islam dengan cara pemurtadan & kristenisasi. Caranya dengan sangat halus mereka, dengan memberikan sesuatu dengan alasan kemanusiaan tetapi dengan maksud terselubung yaitu pemurtadan. Ini banyak terjadi di daerah daerah yang tertimpa bencana alam. Waspadalah pak RW & tokoh tokoh masyarakat setempat. "
Abu Usamah nur irhab berkata:
"Jika ada orang orang diluar Islam ingin memberikan bantuan atas nama kemanusiaan kepada masyarakat yang tertimpa bencana silahkan...tapi harus melalui ketua RW & tokoh tokoh masyarakat setempat. Berikan bantuannya kepada Pak RW & para tokoh masyarakat biar pak RW & para tokoh yang menyalurkan kepada warganya dengan cara yang adil. Jika mereka memaksa ingin langsung bertemu dengan warga maka dampingi mereka, pantau aktifitas mereka jangan berikan mereka celah sedikitpun untuk menyalurkan misi mereka."
Belum usai perbincangan situasi yang dikhawatirkan oleh ust. Andi Mulya pun terjadi,beberapa orang dari Vihara Sriwijaya Dharma Garut datang kelokasi dengan membawa barang bantuan seperti tabung gas 3 kg,selimut,tikar dll. Pengurus RW, Jama'ah Anshorusy Syari'ah & Almanar segera mendampingi rombongan dari vihara yang akan memberikan bantuan langsung kepada warga korban banjir,karena merasa diawasi rombongan dari vihara pun bergegas meninggalkan lokasi.
Menjelang waktu Dhuhur jama'ah Anshorusy Syariah & Almanar menuju ke Masjid terdekat,disini bertemu dengan H Aang pengurus DKM yang juga sebagai tokoh masyarakat,beliau banyak bercerita mengenai kejadian banjir bandang malam Rabu itu: Alhamdulillah semua ahli Masjid (jama'ah) pada saat kejadian berada didalam Masjid,dari pkl 23:00 semua bertakbir karena menyaksikan air bah yang menerjang bangunan-bangunan disekitar Masjid dengan sangat deras, tembok tembok pembatas Rumah Sakit & SD rubuh,air baru berhenti menjelang Subuh.
Amir Jama'ah Anshorusy Syari'ah wilayah jabar ust.Heri susanto memberikan tausiyah:
"Bencana yang dialami oleh masyarakat garut yang terkena banjir bandang itu merupakan teguran dari Alloh SWT, untuk kita jadi kan pelajaran. Sesungguhnya bencana yang terjadi itu merupakan akibat dari dosa dosa yang di lakukan. Solusinya adalah kembali kepada Alloh dengan cara bertobat kepada Alloh SWT. Ini juga merupakan teguran buat para pemimpin wilayah garut pada khususnya & pemerintah Indonesia pada umumnya agar mereka memimpin masyarakatnya / warganya dengan menggunakan aturan yang telah di turunkan Alloh SWT.
Seusai shalat Duhur Ust. Heri Susanto amir jama'ah anshorusy syari'ah JABAR & ust.Andi Mulya kordinator Almanar menyerahkan bantuan kepada H Aang,beliau berjanji akan menyerahkan bantuan kepada orang yang tepat sasaran dan membutuhkan. Sekitar pkl 14:00 Rombongan aksi sosial pamit kpd pengurus DKM untuk kembali ke posko Me-DAN JABAR.
Reporter: abu musa alfatih
Editor : alfaruq